PENGUKURAN EROSI AKTUAL PADA PENGGUNAAN LAHAN TEGALAN DAN KEBUN CAMPURAN STUDI KASUS : DAS BOMPON, KECAMATAN KAJORAN, JAWA TENGAH
Main Article Content
Abstract
DAS Bompon memiliki berbagai penggunaan lahan, diantaranya penggunaan lahan tegalan dan kebun campur. Erosi yang ditemukan pada tegalan dan kebun campur pada DAS Bompon adalah erosi percik dan erosi alur. Erosi percik pada tegalan merupakan sisa percikan hujan pada bulan lalu. Pada kebun campur erosi percik berada pada lereng tengah. Erosi alur pada kebun campuran pada awalnya merupakan tempat aliran air hujan pada lereng atas menuju ke bawah. Pada penggunaan lahan tegalan dan kebun campur di DAS Bompon dilakukan pengujian sifat kimia tanah. Berdasarkan pengujian sifat kimia tanah didapati kandungan kapur pada lahan tegalan zona residual dan zona deposisi (sedikit buih) dan zona erosi (tidak ada buih) sedangkan pada kebun campur zona residual dan zona erosi (sedikit buih) dan zona deposisi (tidak ada buih). Pada penggunaan lahan kebun campur zona residual dan zona erosi (banyak buih) dan zona deposisi (tidak ada buih) kandungan besi dan mangan pada tegalan zona residual (sedikit buih), zona erosi dan zona deposisi (tidak ada buih). Pada penggunaan lahan kebun campur zona residual dan zona erosi (banyak buih) dan zona deposisi (tidak ada buih). Adapun pH aktual dan potensial pada lahan tegalan adalah 5. Tekstur tanah penggunan lahan tegalan pada zona residual dan zona erosi adalah lempung berpasir dan zona deposisi lempung berdebu. Tekstur tanah penggunaan lahan kebun campuran pada zona residual lempung berpasir, zona erosi lempung, zona deposisi lempung berdebu.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.