DAMPAK COVID-19 TERHADAP PERUBAHAN FERTILITAS DI INDONESIA

##plugins.themes.bootstrap3.article.sidebar##

PDF
Diterbitkan Apr 30, 2021

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

MUHAMMAD ARIF FAHRUDIN ALFANA
Department of Geography and Environmental Science Faculty of Geography Gadjah Mada University

Abstrak

Pandemi Covid-19 telah berdampak pada berbagai parameter demografi di Indonesia. Salah satu parameter yang terdampak adalah fertilitas. Penelitian ini membahas dampak Covid-19 terhadap perubahan parameter fertilitas di Indonesia. Parameter yang diukur adalah jumlah kehamilan, jumlah  kelahiran, angka Total Fertility Rate (TFR) dan jumlah penduduk 0-4 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode analisis data sekunder. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan software spectrum. Modul yang digunakan dalam software tersebut adalah DemProj dan FamPlan.  Asumsi dasar yang dibangun dalam penelitian ini adalah menurunnya pengguna metode kontrasepsi jangka pendek (kondom, pil, dan suntik) selama pandemi Covid-19 ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Covid-19 berpotensi berdampak pada meningkatnya jumlah kehamilan, meningkatkan jumlah kelahiran, naiknya angka TFR dan semakin naiknya penduduk Indonesia umur 0-4 tahun.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

Terbitan
Vol 10 No 1 (2021)
Bagian
Articles
##submission.license.cc.by-sa4.footer##

Referensi

Alfana, M. A. F., Pitoyo, A. J. Rohmah, H. N. dan Laudiansyah. (2020). Disaster Management Problems in Indonesia: Urgency Of "Migrant Worker" Data Collection, Learning From Conditions During The Covid-19 Pandemic. SHEs: Conference Series 3 (1) (2020) 140 – 147. https://jurnal.uns.ac.id/shes. p-ISSN 2620-9284
Azanella, L. A. (2020). BKKBN Memprediksi Angka Kehamilan Melonjak Selama Pandemi Corona, Ini Alasannya. Kompas.com. https://www.kompas.com/tren/read/2020/05/09/ 150000965/bkkbn-memprediksi-angka-kehamilan-melonjak-selama-pandemi-corona-ini?page=all.
Cucinotta D and Vanelli M. (2020). WHO Declares COVID-19 a Pandemic. Acta Biomed: 91(1):157-160. doi: 10.23750/abm.v91i1.9397.
Dinnata, R. Y. W. (2020). 13.358 Pemudik dari Zona Merah Tiba di Gunungkidul. http://ayoyogya.com/read/2020/05/20/39421/13358-pemudik-dari-zona-merah-tiba-di-gunungkidul. Diakses pada 11 Juni 2020 pukul 10.07.
https://covid19.go.id/peta-sebaran-covid19
Maurizio, F. (2020). The Impact of Covid-19 on Maternal Health and Family Planning in Indonesia. Bangkok: UNFPA Asia Pacific Regional Office.
Purwanti, S. (2020). Dampak Penurunan Jumlah Kunjungan Kb Terhadap Ancaman Baby Boom Di Era Covid-19. Jurnal Bina Cipta Husada: 16 (2) Juli 2020 105-118
Sohrabi, C., Alsafi, Z., O'Neill, N., Khan, M., Kerwan, A. Al-jabir, A., Losifidis, C., and Agha, R. (2020).World Health Organization declares global emergency: A review of the 2019 novel coronavirus (COVID-19). International Journal of Surgery: Vol. 76 71-76 https://doi.org/10.1016/j.ijsu.2020.02.034
Wicaksono, P. (2020). Pandemi Corona, 1.188 Perantau Sudah Mudik ke Gunungkidul. nasional.tempo.co. https://nasional.tempo.co/read/1324514/pandemi-corona-1-188-perantau- sudah-mudik-ke-gunungkidul/full&view=ok.
Yusita, I., Noprianty, R., Kurniawati, R., Rofiasari, L., dan Anriani, A. (2020). Women Assistance in Fertile Age Couples in the use of Contraception as an Effort to Suppress Baby Booms During the Covid-19 Pandemic. Jurnal Peduli Masyarakat: 2(4), 181-186. https://doi.org/10.37287/jpm.v2i4.228