PENGARUH MODEL HYRBRID LEARNING BERBASIS TECHNOLOGYCAL CONTENT KNOWLADGE ( TCK ) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X IPS DI SMA NEGERI 6 PADANG

Abstrak

Berdasarkan edaran surat keputusan bersama 4 Menteri Nomor 03/KB/2021 tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran dimasa Covid-19. Dengan adanya kebijakan ini memungkinkan sekolah untuk melaksanakan pembelajaran secara hybrid, baik dengan melaksanakan aktivitas pembelajaran secara tatap muka dengan memanfaatkan teknologi dalam setiap prosesnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan Model Hybrid Learning terhadap hasil belajar siswa.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen dengan Pretest-Posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah kelas X IPS dengan menggunakan teknik Purposive sampling, sampel penelitiannya adalah kelas X IPS 1 dan X IPS 3 SMA Negeri 6 Padang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi untuk kondisi awal, dan teknik tes untuk mengumpulkan data hasil belajar siswa. Teknik analisis data menggunakan Uji Independent Samples T Test  sebagai uji hipotesis.  Hasil dari penelitian ini berdasarkan pembuktian hipotesis yang diterima dengan menggunakan uji T , dimana hasil perhitungan diperoleh  sig.(2-tailed) sebesar 0,000 dengan taraf signifikan 0,005. Dari hasil analisis tersebut menjelaskan terdapat pengaruh yang lebih baik dalam penggunaan model pembelajaran Hybrid Learning berbasis teknologi konten dalam pembelajaran dibandingkan model konvensional, demikian pula rata – rata hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran hybrid learning lebih tinggi dengan nilai gain 0,76 yang tergolong “efektif”dibandingkan model konvesional  dengan nilai gain 0,24 yang tergolong “kurang efektif”