PEMETAAN PERSEBARAN RAFFLESIA DI KAWASAN CAGAR ALAM MANINJAU KABUPATEN AGAM

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

Wely Yelvia Sartika Iswandi Umar

Abstrak

Penelitian ini dilaksanakan di Cagar Alam Maninjau Kabupaten Agam untuk mengetahui sebaran Rafflesia, memetakan kesesuaian habitat dan menentukan faktor fisik yang paling berpengaruh terhadap habitat Rafflesia. Dalam menganalisis persebaran dan kesesuaian habitat Rafflesia menggunakan metode Species Distribution Modelling (SDM) dengan analisis Maximum Entropy (MaxEnt) terhadap indikator habitat Rafflesia meliputi ketinggian, kemiringan lereng, tutupan lahan, jenis tanah dan jarak dari sungai. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 13 titik tumbuh Rafflesia sebanyak 35 individu Rafflesia terdiri dari 1 individu dalam kondisi mekar, 10 individu dalam kondisi pasca mekar, dan 16 individu dalam kondisi knop. Hasil pemodelan Maxent terhadap sebaran dan karakteristik habitat Rafflesia di kawasan Cagar Alam Maninjau sebagai berikut : ditemukan pada ketinggian antara 950-1100 mdpl yang berada pada tipe tutupan lahan hutan, berada pada kemiringan lereng berkisar antara 0-40% yang terdapat pada jenis tanah Inceptisols, titik sebaran Rafflesia yang ditemukan berada pada jarak dari sungai antara 250-400 meter, dimana semakin jauh dari sumber mata air Rafflesia yang ditemukan semakin sedikit. Hasil validasi kinerja model menunjukkan jika model kesesuaian habitat Rafflesia di Cagar Alam Maninjau termasuk ke dalam kategori sangat baik (AUC = 0,982).

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

Bagian
Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##