POTENSI BANJIR LIMPASAN PERMUKAAN DI SUB DAS MERANGIN TEMBESI DAS BATANGHARI AKIBAT ALIH FUNGSI LAHAN
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui luas alih fungsi lahan yang terjadi di sub DAS Merangin Tembesi DAS Batanghari tahun 2009 dan 2018. 2) mengetahui potensi banjir limpasan permukaan sebelum dan sesudah adanya alih fungsi lahan di sub DAS Merangin Tembesi DAS Batanghari tahun 2009 dan 2018. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif keruangan (spasial). Metode untuk menghitung luas alih fungsi lahan yaitu melalui calculate geometry. Dan dalam menganalisis potensi banjir limpasan permukaan dilakukan dengan menggunkan metode Cook. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa 1) luas alih fungsi lahan yang terjadi pada sub DAS Merangin Tembesi DAS Batanghari mengalami perubahan dari tahun 2009 sampai ke tahun 2018, dimana perubahan yang terjadi lebih besar menjadi lahan terbangun seperti penggunaan lahan yang bertambah yaitu perkebunan bertambah seluas 191738 ha, pemukiman bertambah seluas 6758 ha, sedangkan penggunaan lahan hutan berkurang seluas 198932 ha. 2) Potensi banjir limpasan permukaan pada sub DAS Merangin Tembesi DAS Batanghari pada tahun 2009 dan 2018 terbagi menjadi 4 kelas yaitu rendah, sedang, tinggi dan sangat tinggi dimana, pada tahun 2009 sebelum alih fungsi lahan wilayah terluas terdapat pada kelas tinggi yaitu seluas 5276,919 km², Sedangkan pada tahun 2018 sesudah alih fungsi lahan potensi banjir limpasan pada wilayah sub DAS Merangin Tembesi mengalami peningkatan pada kelas sangat tinggi yaitu menjadi seluas 11463,40172 km².